1. Give
examples of needs, wants, and demands that JetBlue costumers demonstrate,
differiating these three concepts. What are the implications of each for
JetBlue practice?
Need dari
costumer adalah dia dapat sampai ke tujuannya. Want dari costumer adalah dia
mendapatkan perjalanan yang murah, nyaman, berkesan, dan menyenangkan. Demand
dari costumer adalah perjalanan yang memuaskan dengan biaya murah dan menambah
pengalaman mereka. Implikasi dari need adalah costumer bisa saja memilih semua
metode transportasi, tetapi bila membutuhkan kecepatan maka pesawat yang
diutamakan. Implikasi dari want adalah costumer akan menjadi loyal apabila
JetBlue bisa menyediakan apa yang mereka inginkan, dan telah dibuktikan oleh
JetBlue. Implikasi dari demand adalah costumer menjadikan JetBlue pilihan
pertama mereka.
2. Describe
in detail all the facets of JetBlue’s product. What is being exchanged in
JetBlue transaction?
JetBlue
menyediakan tempat yang lebih longgar pada setiap kursi penumpang tanpa
terkecuali. JetBlue menyediakan snackbar di mana penumpang kapanpun bisa
memakannya dengan gratis. Setiap kursi dilengkapi dengan TV LCD dan radio Sirius
XM. Gratis mengirimkan dan mendapatkan email di udara menjadi salah satu
“facets”. Yang dipertukarkan di JetBlue adalah kepuasan penumpang, penumpang
yang telah membayar tiket mendapatkan kepuasan selam perjalanan dan sampai di
tujuan.
3.
Which
of the five marketing management concepts best applies to JetBlue?
JetBlue adalah
perusahaan jasa, sehingga konsep mengenai produk tidak relevan. Konsep bahwa
costumer adalah prioritas dan fokus menjadi yang paling tepat. JetBlue harus
mengerti dengan benar cara mereka memenuhi kebutuhan dan keinginan costumer.
JetBlue telah membuktikan bahwa dengan menaruh perhatian kepada kebutuhan dan keinginan
costumer, JetBlue telah meraih tempat di hati costumernya.
4.
What
value does JetBlue create for its costumers?
Value yang
ditawarkan adalah Happy Jetting. Jadi costumer akan merasakan pengalaman
menyenangkan yang membuat penumpang merasa betah dalam perjalanan. JetBlue
terus memperhatikan keluhan, masukan, dan hubungan yang baik dengan costumer
menggunakan twitter.
5.
Is
JetBlue likely to being successful in building costumer relationships? Why or
why not?
Apabila JetBlue
tetap memperbaiki dan menambah fitur yang mendukung value yang mereka tawarkan,
maka bisa saja JetBlue akan mengalahkan maskapai kelas atas dan maskapai
lainnya. Karena costumer yang telah loyal akan menceritakan pengalamannya ke
orang lain, kemudian orang tersebut mencoba dan terpuaskan oleh JetBlue. Bisa
saja permintaan perjalanan akan melonjak terus walaupun ada delay di bandara.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar